Anda Orang Penting.. Begitu Juga Saya..

26.7.08

1. Kerjaan jadi penyapu jalan tol..
2. Kerjaan jadi dubber di sinetron Indonesia..

Menurut kalian 2 pekerjaan diatas itu penting ngga ?? walaupun kalian tahu pekerjaan nyapu jalan tol itu ga bakal pernah abis-abis kotorannya. Ya paling yang disapu kan daun sama debu-debu. Nyapunya juga ga pernah di tengah jalan yang selalu dilewati sama kendaraan2 kan ?? paling banter di bahu jalan. Tetapi menurut saya itu penting !! selain bisa ngurangin pengangguran -walaupun gajinya saya yakin kurang cukup- tetapi mereka harus tetap dihargai karena pengorbanan mereka itu tidak tanggung-tanggung. Memang nyapunya di bahu jalan, cuma tau sendiri sekarang makin banyak aja kendaraan yang seenaknya melaju kencang di bahu jalan. Phuifff..

Kalau pekerjaan yang kedua si.. pasti pada bilang ga penting juga ?? Memang terlihat tidak penting. Orang yang nonton orang Indonesia juga, yang main sinetron juga orang Indonesia, pake dubber bahasa Indonesia pula ?? tetapi menurut saya sedikit penting. Sekali lagi buat ngurangin pengangguran, walaupun dubber-dubber seperti itu semestinya dialihkan buat jadi dubber film asing daripada sinetron yang tidak jelas itu.

Intinya si.. sesuai dengan judul diatas, kita mesti mengganggap penting orang-orang di sekitar kita (kecualikan pelaku tindak kriminal). Karena selain orang juga mengganggap penting kita, pasti ada nilai lebih dari mereka buat kita. Tidak percaya ?? Saya pernah mendapatkannya koq..

David J Schwartz di buku Berpikir dan Berjiwa Besar pernah menuliskan "Tiap manusia entah ia bodoh atau pandai, beradab atau tidak, muda atau tua mempunyai keinginan ini : Ia ingin merasa dirinya penting." Ada 2 manfaat dari membuat orang lain merasa penting. Yang pertama orang akan melakukan lebih banyak untuk kamu dan membuat diri sendiri lebih penting.

Saya sering memperhatikan seseorang cleaning service di toilet di tempat saya magang. Melihat dia selalu membersihkan toilet setelah ada 1 orang masuk. Wajahnya jutek, agak kurang bersemangat dalam mengerjakan tugasnya. Teringat kata2 David J Schwartz, saya mencoba bertanya kepadanya, pertanyaan sepele si.. "Tissue toilet gitu berapa lama biasanya abis mbak ?" waktu dia lagi menggulung tissue. Dia terlihat kaget gitu lalu menjawab "oh.. klo di lantai sini lama mbak, tapi klo di lantai 5 tuh cepet banget.. bla..bla..bla.." maksud bla.bla.bla itu ternyata dia langsung bercerita lumayan banyak. Sama sekali hilang muka juteknya. Bahkan ketika saya masuk toilet lagi, dia duluan yang mulai menyapa saya dengan muka tersenyum. Waaw !! tak disangka.

Orang2 di bagian saya magang (accounting & finance) juga sepertinya menyadari hal itu. Maka mereka melakukannya terhadap saya. Maksud ?? Ya terkadang disaat melakukan pekerjaan yang menurut saya ataupun juga kalian sepele, tetapi mereka sering banget mengucapkan ini pada saya : "Thx ya presyl.. you've been very helpful.." ataupun mengurus dokumen payment yang keliatannya sepele juga, mereka juga sering bilang : "Wah presyl,, karena ada kamu kita jadi kebantu banget lho.. sangat menyingkat waktu kerja kita" Mmpphh.. Saya jadi tersenyum dan semakin bersemangat dalam melakukan segala hal juga menganggap semua pekerjaan yang saya lakukan itu penting juga bagi orang lain.

Kalau orang yang sudah 'penting' (contoh para bos-bos atau eksekutif yang jadwal meetingnya seabrek) diperlakukan penting oleh kita pun, mereka sudah merasa dirinya penting, sehingga mungkin kita yang dianggap orang tidak penting olehnya. Tetapi jika memperlakukan hal tersebut pada orang-orang yang selama ini 'tak terlihat' atau terlupakan, hal itu akan membuat orang lain merasa senang termasuk diri kita bukan ??

Kopdar di Ragunan ?? Seru dunk...

20.7.08


UPDATE FOTO-FOTO


Minggu 20 Juli 2008 alias hari ini, adalah hari yang ditunggu-tunggu para blogger di penghuni Rumah Blogger. Mengapa ?? soalnya hari ini Kopdar pertama kalinya lho.. -maksud kopdar pertamax buat saya-. Dah dari jauh-jauh hari janjian sama diana bochiel & gita cireng juga buat berangkat bareng ke Ragunan dari pasar rebo, eh.. tiba-tiba semalam nyuruh janjian di halte busway kp. Melayu jam setengah 10 aja. Soalnya temennya bochiel si sofie mau bareng juga, katanya klo di pasar rebo kejauhan. Okeh.. saya datang on time jam setengah 10 teng masih belum keliatan tuh orang2 yg dijanjikan. Baru duduk langsung ditelpon sama bochiel yang tiba-tiba menyuruh berangkat dari pasar rebo lagi. Oh my God !!! -sorry agak lebay dikit- jujur aja ni, dari rumah si sebenernya mang lebih deket ke pasar rebo, eh dah dibela-belain ke kp.melayu malah dipindahkan tempat janjiannya. Si Sofie, dah ditungguin juga plus di sms yg bilang kalau saya sudah sampe, tiba-tiba sms masuk trus bilang dia lagi di busway ke arah ragunan ??!! Mmpph.. untung sahabat tercinta saya Nadia Sabrina masih datang menemani.. walaupun dia bukan blogger. Ah..sabrin.. baiknya engkau..

Perjalanan akhirnya dilanjutkan melalui busway yang pakai transit dimana-mana. Sampai di halte busway ragunannya ternyata dah banyak blogger yang muncul. Pertama yang keliatan langsung bochiel, trus bena dengan rambut kribonya, dan lain-lain. Kesan pertama yang muncul pasti pada keliatan JAIM. Saya tidak jaim sebenernya, agak malu iya. Kenal-kenal sama yang lain, sama gita, sama inda yang ternyata orangnya kecil banget, sama tyo gaptek juga yang langsung nanya ; 'Lo yang magang di Medco itu ya ?' -klo ga salah dia ngomong gitu- hahaha., lucu.


Sip..masuk ragunan, jalan-jalan muter gitu, masih pada sendiri-sendiri atau kelompok kecil, perkenalan sebentar, lalu yang menyatukan kita semua adalah.... FOTO BERSAMA... Nih acara foto narsis abis sadis bersama memang agak membuat kita tidak terlalu kaku lagi. Tetap membawa kamera pastinya saya.. walaupun harus bersedih karena kamera tersayang jatuh aja gitu sampe tuh kamera lecet-lecet.. Untungnya si fungsi masih berjalan dengan baik..
Langsung pamer foto yuk... foto-foto "KopRag"


<<<----- ki-ka : Saya.bochiel.sofie.gita.wanita perkasa.cumicungkring.inda.yang nyempil di belakang the only boy.. budi. Ngg bener ga ya ??













<<<--- Yang lagi pada mau makan.. dimulai dari Kiri : Bena.saya.inda.bochiel.gita.sofie










<<<--- ini ni tempat yang dikunjungin..












<<<---- Eh..eh..eh.. kita foto-foto dulu ma tetuanya tuh yang gede itu.. a.k.a Gorila..







<<<--- Foto persembahan buat emon ni.. biar emon sirik













<<<--- Yah.. kita mau pulang.. tapi tetep foto-foto




















Waduh...foto-fotonya masi banyak banget ni sebenernya.. tapi belum dikecilin semua.. takut berat.. Oiya.. bagi yang tadi nitip-nitip foto di kamera gw. . seperti bochiel..achi..inda.. tyo dan muka-muka lain yang ngerasa nampang dan mau fotonya, kasi alamat email kalian aja. Ntar saya kirimin deh..
The last picture.. me and my friend..

<<<--- thx banget buat sabrin yang mau nemenin saya hari ini.. oiya.. saya bukan yang tinggi lho.. hahaha














G = Gorila
O = Orang kingkong
R = Rambut di punggungnya
I = Ia terbesar
L = goriLa

uaaagghh.. huruf A nya ga dapet.. mentok si..





<<<--- yang kecil item itu gorila lho.. sebenernya si ni foto lebih fokus ke air mancurnya.. makanya tuh gorila keliatannya kecil bet..



















<<<--- kalau hewan bisa sakit keras karena makan makanan manusia.. manusia bisa sakit keras ngga makan makanan hewan.. rumput gitu??












<<<---- eh.. ada tyo yang pake baju biru garis2.. haha fotonya keliatan butek ya ?? maklum.. air kolamnya juga butek si..




foto2 diatas yang ada sayanya berarti bukan saya yang ambil gambarnya,, tapi sabrin. Kalau sisa 4 foto terakhir baru saya yang ambil.. ternyata asik juga hunting foto di Ragunan..

Stand UP

12.7.08

---------maaf.. kalau akhir-akhir ini jadi jarang blogwalking atau posting.. soalnya waktunya benar-benar sempit.. but now i'm coming back..---------

Dia yang di seberang sana : Lagi dimana ?
Dia yang di hadapan saya : Lagi di bus. Biasa. Berdiri.

Percakapan di telepon itu dilakuin sama pria sekitar 30-an yang lagi berdiri di bus di depan saya (agak serong dikit si..). Dan selama 5 hari belakangan ini, itu hal tersering yang saya lakukan dan harus mulai terbiasa. Berangkat pagi-pagi, naik bus yang yang sudah terpenuhi tempat duduk. Selama sekitar 1 jam, harus menyiapkan kaki dengan kuda-kuda yang baik dan benar. Lengah sedikit saja, supir bus yang terkadang 'rada-rada' atau seenaknya mengendarai bus di jalan tol, bisa membuat saya terjatuh atau terinjak kaki orang-orang ketika sang supir menginjak rem. Dan itu saya alami. Pulang sekitar jam 5-an atau jam 6-an juga seperti itu. Terkadang duduk. Tetapi sering berdiri juga. Malahan sepertinya saya sudah mulai berani mencoba memejamkan mata alias tidur 'ayam' sambil berdiri. Lupa kalau di bus harus hati-hati. But it's ok.. baru 5 hari. Masih ada hari-hari panjang yang harus dilewati dengan kondisi yang sama.. Berdiri..
****
Di salah satu halaman binder saya, masih tertera jelas tulisan yang saya buat beberapa hari lalu.. tulisannya seperti ini..

Tuhan telah sangat baik dengan memberikan 2 kaki sempurna tanpa cacat untukku. Dengan telaten 2 kaki tersebut selalu mengikuti kemanapun aku pergi. Secara fisik selalu menopang tubuh ini, tetapi dalam sisi lain, nyatanya aku tak dapat berdiri sendiri. Berkelana dalam pencarian tanpa 1 tempat-pun yang menampungku.

Itu yang saya rasakan ketika sudah hampir putus asa disaat sebagian besar teman yang menginginkan magang telah lebih dulu magang di perusahaan-perusahaan dengan bantuan koneksi. Sedangkan saya ?? menolak diperkerjakan di kantor ayah saya yang akhirnya dengan susah payah mencari dan memasukkan surat lamaran ke perusahaan lain sambil menunggu dengan penuh harap. Dan nyatanya, saya mendapatkan kesempatan hebat itu tetapi saya tak berdiri di atas kata koneksi.
****
Manusia diberikan kakinya oleh Tuhan untuk berdiri, berjalan dan menopang tubuh ini. Manusia juga diberikan pilihan untuk memilih tinggal dalam kubangan kekecewaan dan kegagalan dan lelah akan usaha sendiri, atau bangkit dan berdiri untuk terus mencoba dan mencoba walau harus terjatuh beberapa kali.. Kamu memilih yang mana ??

Destiny's Child pernah berkata..

Stand up for love Life

Cause showLife must go on..

Medco !!!! I'm Coming !!

4.7.08

Ingat cerita tentang perjalanan mencari magang di Medco yg pernah diceritakan sebelumnya ??
Yah inget ga inget ini ringkasan cerita sebelumnya.

Jumat, 20 Juni 2008 diinterview Medco buat magang disana. Kata orang HRD-nya, 3 hari ga ditelpon berarti wassalam. Sekian (cerita selengkapnya disini). Penarikan kesimpulan sendiri yaitu DITOLAK karena 3 hari ga ada kabar dari mereka.

Rabu, 2 Juli 2008, tiba-tiba orang HRD yang mewawancarai saya menelpon. Dia bilang seperti ini :

Dia : Ini benar presyl*** ya ??
Saya : Iya ?
Dia : Saya ****** dari Medco Power. Ngg kamu libur sampai kapan ya ?
Saya : Akhir Agustus pak.
Dia : SEUMPANYA kamu jadi diterima, Jumat bisa dateng kesini ga ? (dengan nada bicara sangat cepat)
Saya : Ngg..maaf ?? (tidak mendengar karena dia bicara sangat cepat)
Dia : Kamu bisa ga ?
Saya : Ngg,, maaf pak. Bisa diulang perkataannya ? Saya tidak dengar. (agak budek)
Dia : Memang kamu dimana ? (curiga ga denger karena sinyal, padahal dianya aja yg kecepetan ngomong)
Saya : Di rumah pak.
Dia : Ya udah,, ntar saya hubungi lagi.

Percakapan telepon yang tidak jelas kan ?? Kasi penolakan ngga, bilang kalau saya diterima juga ngambang. Ingat kata SEUMPANYA.

Kamis, 3 Juli 2008, berlalu tanpa telepon satupun dari mereka. Yasudah.. dianggap angin lalu kan telepon kemarin ??

Jumat, 4 Juli 2008.. Sarah Ulang Tahun !!! (okeh stop.. ini hanya intermezzo). Siang sekitar jam 10-an kurang, orang HRD yang kemarin lusa telepon, tiba-tiba telepon saya lagi. Lalu berkata..

Dia : Ini presyl*** ?
Saya : Iya ?
Dia : Katanya kamu mau datang, kamu jadi kesini nggak ?
Saya : Ohh.. jadi ya pak ? (dengan suara yang keliatan banget bodohnya). Hehe (nyengir) kirain saya tidak jadi. Abis kemarin lusa bapak ngomongnya bakal ditelpon lagi, taunya kemarin bapak sama sekali ga nelpon.
Dia : Yaudah, sekarang kalau kamu bisa dateng, mau dateng jam berapa ?
Saya : Abis makan siang pak.
Dia : Yaudah.. ditunggu jam 1.

Ketika waktu siap-siap buat berangkat, saya mulai merinding. Bukan karena saking senangnya, tapi karena saya harus berangkat SENDIRIAN naik bus !! (OMG.. seumur2 belum pernah naik bus sendirian..) apalagi ntar pasti kalau pulang sore2 macet, pasti perjalanan lebih dari 1 jam, dan pasti pula dari naik bus mpe turun bus, berdiri. Sebenarnya mau berangkat nanti-nanti, cuma karena mama dah nyap-nyap bilang suruh pergi secepetnya, jam setengah 11 lewat udah jalan. Alhasil sampe sana (kantornya di graha niaga sudirman) jam 12. Dan saya benar2 lupa kalau hari ini hari jumat yang notabenenya istirahat dari setengah 12. Bengong melanda.. Bingung menerpa (alah..)

Telepon temen yang magang di BEI (Bursa Efek Indonesia), mereka lagi pada makan siang. Daripada bengong sendirian, menyusulah saya kesana. Kantornya (baca : BEI, depan pasific place) kan cuma beda beberapa gedung dari Graha Niaga, diputuskanlah untuk jalan kaki. Dan ternyata,, pegel juga. Banget. Habis waktu cuma buat ketemu mereka, tinggal 15 menit waktu tersisa bingung buat cari makan. Ga bakal sempet klo mau makan jam segitu, janjiannya kan jam 1, padahal perut dah minta makan.

Berhasil kembali dengan selamat di Graha Niaga jam 1 tanpa makan. Nunggin orang HRD-nya, udah ketemu, negur, eh.. dia malah sibuk mondar mandir, trus dicuekin gitu aja. 1 jam lebih lamanya nunggu tanpa kejelasan. Uugghh.. bengong sendirian, lapar pula (cuma makan tango doang ma minum sebanyak-banyaknya). Akhirnya malah duduk-duduk sambil ngobrol ma pak satpam daripada saya ketiduran nungguin orangnya. Dan akhirnya bertemu !! ditemuin juga sama atasan saya yang kemarin sempat meng-interview saya juga. Ngobrol sana sini, dikasi tau masuknya mulai senin depan, trus ngejelasin kerjaan saya apa aja, plus kasi tau bayaran yang saya dapat (ah..senangnya !!).

Sempat kaget juga bisa keterima, soalnya kemarin saya ga bisa jawab contoh kasus. Tetapi terbukti kan kesan pertama itu penting ?? (baca 2 post sebelumnya) Kesan aneh saya dapat menutupi kebodohan saya. Hahaha.. selain itu juga bisa membuktikan kepada orang2 disekitar saya,. bahwa tanpa koneksi-pun, saya bisa diterima dengan surat lamaran saya sendiri.. Malahan sesampainya di rumah, eh.. pihak Unilever nelpon buat manggil magang. Yah.. kau telat sih nelponnya.. Coba sehari sebelum Medco. Yah.. gapapa juga si..

Yeahh yeah.. Medco !! I'm Coming !!

See ya crazy monday..